Beranda Formulir Pengaduan Panduan Pengaduan
Data Pengaduan
Nama Komentar
Risha Lutfiyan Salam
Dawuhan Lor Kec.Sukodono
Waktu pengiriman : 10 Februari 2020
Pengaduan Kepada : Dinas Kesehatan

mhon utk lebih informatif saja mengenai pelayanan imunisasi di puskesmas,krn sy kecewa dgbpelayanan puskesmas kec sukodono,yg menurut bagian pendaftaran menerima imunisasi di mggu 1 dan mggu ke 2 setiap bulan nya,jdi sy dtg membawa anak sy yg masih 4 bln utk imunisasi di puskesmas krn jdwal posyandu di daerah tmpat tggal sy di hari efektif sy kerja,tetapi stelah sy melakukan pendaftaran hri itu tgl 08 feb 2020,menunggu utk panggilan ke ruang kia ternyata salah satu bidan mgkn disitu bilang sm sy klo imunisasi sy disuruh ikut posyandu bln berikutnya dg alasan klo "eman2" vaksin nya dipake imunisasi krn hnya 1 org saja yg imunisasi hri itu di puskesmas sukodono dg alasan jg vaksin harus dibuang klo sudah dibuka dan tdk dipakai,shg hri itu sy ditolak imunisasi anak sy di puskesmas sukodono,seandainya berbayar pun sy mau membayar tagihan imunisasi klo memang ada yg hrus dibayarkan,,yg sy syg kan kenapa bidan tersebut melakukan penolakan dg alasan yg menurut sy tdk relevan,krn sy org awam dan tdk tau klo imunisasi hrus sekian org dlu bru dilayani,dan seharusnya jika memang demikian adanya didepan tmpat msuk puskesmas diberikan informasi klo melayani imunisasi minimal sekian org atau bagaimana yg lebih informatif shg tdk membuat kecewa masyarakat,krn sy berusaha taat byr pajak dan bpjs kesehatan jdi sy sangat berharap mendapatkan pelayanan sebagaimana mestinya,,mhon jdi bahan pembenahan utk selanjutnya,,sy tdk ingin ibu2 yg lain kecewa jg seperti yg sy alami,,

Tanggapan Pengaduan
Tanggapan oleh Tanggapan
Dinas Kesehatan Tanggal : 12 Februari 2020

Terima kasih atas saran dan kritiknya. Dapat dijelaskan bahwa pada pelaksanannya, aturan pemakaian vaksin dalam satu vial (botol) nya digunakan untuk beberapa sasaran. Misalnya untuk vaksin BCG, 1 vial untuk 4 anak, vaksin DPT-Hb-Hib dan MR atau Campak untuk 4 anak, polio tetes untuk 8 anak. Berdasarkan aturan indek pemakaian vaksin ini maka  imunisasi dilaksanakan di Posyandu atau Puskesmas pada hari-hari yang sudah dijadwalkan, untuk menghemat vaksin dan tidak banyak vaksin yang tidak terpakai, karena setelah vaksin dibuka harus segera digunakan pada jangka waktu tertentu (sesuai jenis vaksin nya) karena potensi rusak,

Berdasarkan informasi dalam aduan tersebut, pada usia 4 bulan kemungkinan putra ibu melakukan imunisasi DPT-Hb-Hib   dan polio tetes. Kedua vaksin ini mempunyai batas waktu kerusakan (setelah dibuka) yang berbeda. Nanti akam kami koordinasikan dengan Puskesmas, untuk dilakukan kunjungan rumah bagi sasaran yang tidak memungkinkan datang pada saat jadwal pelaksanaan Posyandu, sehingga cakupan imunisasi di wilayah Posyandu tinggi dan merata, sebagai syarat terbentuknya kekebalan kelompok untuk mencegah timbulnya penyakit menular.